Menurut dr. Samuel Oetoro, ahli gizi, penyebab munculnya rasa kantuk yang hebat saat berpuasa adalah karena rendahnya asupan zat besi dalam tubuh. Hal ini mungkin saja terjadi jika sobat kurang menghiraukan mutu gizi makanan selama berpuasa. Untuk mengantisipasi hal ini disarankan sebaiknya banyak mengonsumsi makanan yang kaya zat besi, seperti tempe, oncom, kacang-kacangan, teri kering, sayuran daun hijau dan juga hati serta daging.
Jadi, buah-buahan dan sayuran hendaknya jangan dilupakan saat sahur dan berbuka. Selain bermanfaat sebagai pencuci mulut, buah segar kaya vitamin C yang dapat memacu efektivitas penyerapan zat besi. Seperti jambu biji, pepaya, jeruk, mangga, nanas.
Dan, untuk menjaga stamina tubuh, dr. Samuel juga menganjurkan, "Konsumsilah air putih dalam jumlah yang cukup. Saat puasa tubuh lebih peka terhadap kekurangan air dibanding dengan kekurangan makanan."
Minum air putih semampunya pada saat sahur, tapi jangan sampai membuat kekenyangan. Dengan minum air putih yang mencukupi dapat mencegah kekurangan cairan tubuh (dehidrasi), sehingga badan bisa tetap segar. Batasi makanan-minuman manis pada saat sahur karena gula justru akan memboroskan sediaan energi. Gula hanya membuat kita segar sesaat, tapi setelah itu tubuh akan segera layu.
Selama saat makan malam yang panjang ini pasokan air minum hendaknya diperhatikan pula. Guna melakukan kegiatan rutin harian, setiap orang rata-rata menghabiskan 2.000 Kalori. Untuk menggantikan setiap 1 Kalori energi diperlukan asupan air 1 ml. Dengan demikian, sejak saat berbuka hingga sahur kita harus minum sedikitnya 2.000 - 2.500 ml (1 gelas = 250 ml), agar tubuh tetap segar sepanjang hari.
0 comments:
Post a Comment